Bahlil Lahadalia Sebut Teknologi PT KPA Dalam Pengolahan Asbuton Setara Aspal Impor

Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia didampingi Gubernur Sultra, Ali Mazi tengah meninjau Pabrik Aspal Buton (Foto Istimewa)

BUTON, BUTONSATU.com -  Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa keberadaan Industri PT. Kartika Prima Abadi (KPA) di Kabupaten Buton akan meningkatkan kualitas Aspal Buton (Asbuton).

Hal tersebut dikatakan Bahlil Lahadalia saat melakukan peninjauan bersama Gubernur Sultra, Ali Mazi di Pabrik PT. KPA, Desa Suandala, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, Minggu (28/2/2021).

Menurutnya, teknologi yang dimiliki oleh PT. KPA untuk mengolah Asbuton akan sama kualitasnya dengan aspal impor, meski dulunya kualitas aspal impor jauh lebih bagus ketimbang dengan Asbuton.

"Dengan industri ini kualitas Asbuton akan sama dengan kualitas aspal impor, kalau dulu kan prosesinya batal ini, sekarang sudah ada teknologinya yang kedepan tidak kalah kualitasnya dengan aspal impor," katanya.

Baca Juga: Aspal Buton Bangkit Kembali Sejak Ditambang Tahun 1924

Sehingga arah kebijakan pemerintah saat ini, Lanjut Bahlil Lahadalia, seluruh proyek yang dibiayai dari APBN maupun BUMN harus mempergunakan produk nasional yaitu Asbuton.

"Aspal yang ada hanya Asbuton saja, nggak ada aspal Papua, yang ada Asbuton aja. Olehnya itu, saat ini yang didorong oleh Pemerintah Pusat adalah Asbuton. Tidak ada aspal lain," pungkasnya.

Baca Juga: Aspal Buton Mampu Menghemat Rp20 T Devisa Negara

Mantan Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) tersebut mengaku setibanya di Jakarta ia akan berkoordinasi dengan Presiden Joko Widodo dan Menteri PUPR untuk mendorong seluruh produk dari semua prosesi industri Asbuton harus diserap oleh negara untuk dipakai dalam proyek-proyek pemerintah.

BAGIKAN: