Berkunjung di Ponpes Nurul Kalbu Alaiman, Bupati Buton: Saya Terharu, Anak Kecil Bisa Menghafal Surah yang Panjang

Bupati Buton La Bakry saat berkunjung di Ponpes Nurul Kalbu Alaiman, Kecamatan Lasalimu (Foto Istimewa)

BUTON, BUTONSATU.com - Bupati Buton Drs. La Bakry, M.Si terharu ketika menyaksikan para santri Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Kalbu Alaiman yang begitu fasih menghafal surah-surah Alquran.

Hal itu disampaikan La Bakry ketika berkunjung di Ponpes Nurul Kalbu Alaiman, di Kecamatan Lasalimu, Sabtu (06/11/2021).

Orang nomor satu di Buton itu berharap, kedepan tidak hanya pembangunan infrastruktur yang menjadi perhatian pemerintah, tetapi juga dengan pembangunan Iman dan Taqwa (Imtaq) anak-anak bangsa.

"Ini bukan hanya soal persiapan kegiatan lomba-lomba keagamaan, tapi yang paling penting adalah anak-anak kita bisa mewarisi sunah Rasulullah yang hari ini kita peringati maulidnya. Saya terharu sekali karena anak kecil bisa menghafal surah yang panjang, ini adalah aset kita para orang tua dan juga daerah kita tercinta ini," kata La Bakry.

Baca Juga: Hadiri Wisuda Santri di Lasalimu, Bupati Buton Beri Beasiswa

Ia juga menyinggung soal beberapa prasarana yang masih kurang di ponpes tersebut, seperti akses sarana air bersih. Maka pemda berencana akan menganggarkan sumur gali kedepannya.

"Mudah-mudahan dengan luas lahan ini yang alhamdulillah teken hibahnya sudah dikantongi. Nanti kita coba carikan jalannya, ada dari Kementrian Agama dan saya juga sudah bertemu donatur dari Jakarta yang akan membantu pembangunan pesantren. Tinggal buat saja proposal yang memuat apa-apa saja yang dibutuhkan termasuk gedung mengajar, Musolah dan fasilitas lainnya," pungkasnya.

Sementara itu, salah seorang tenaga pengajar di pondok pesantren tersebut berharap pemerintah daerah khususnya Bupati Buton bisa memberi perhatian khusus, utamanya dari segi bangunan, properti dan hal mendasar lainnya.

"Kami butuh tambahan gedung lagi, karena bangunan yang kami gunakan saat ini cuma satu yang hanya di sekat oleh tirai antara santriwan dan santriwati. Selain itu kami juga masih kurang Musholah dan tidak kalah penting akses air bersih semoga harapan ini bisa diakomodir oleh bapak Bupati," tuturnya.

Untuk diketahui, Pondok Pesantren Nurul Kalbu Alaiman awalnya bernama Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Pondok Tahfiz Alhidayah yang kemudian berganti nama sejak awal Januari tahun 2021.

BAGIKAN: