BUTON, BUTONSATU.com,- Kabupaten Buton akan menampilkan Tari Kambero pada malam Parade Kesenian Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di Kota Kendari tanggal 7-9 Februari 2022 mendatang.
Bupati Buton La Bakry merupakan salah satu dari 9 bupati dan wali Kota yang lolos dalam nominasi serta berhak menerima Awards Kebudayaan PWI pusat. Penghargaan tersebut akan diterima pada puncak peringatan HPN tanggal 9 Februari nanti.
Sementara itu, Bupati Indramayu akan menari topeng. Setelah main film "Ngarot" tahun lalu, kini Bupati Indramayu Nina Agustina bersiap tampil menari topeng "Kelana Gandrung" di HPN nanti. Putri mantan Kapolri Da'i Bachtiar ini, merupakan satu dari sembilan bupati dan wali Kota yang telah ditetapkan sebagai penerima Anugerah Kebudayaan-Persatuan Wartawan Indonesia (AK-PWI) Pusat 2022.
Kabar tersebut disambut gembira oleh Ketua Umum PWI Pusat Atal S. Depari selaku Penanggung Jawab HPN, bersama Ketua Bidang II Panitia HPN Pusat Nurjaman, serta panitia yang lain.
Bupati/wali kota yang akan membawa tim keseniannya ke Kendari pada HPN nanti, masing-masing Bupati Buton, Bupati Magetan dan Bupati Sumbawa Barat, Pronsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca Juga: Wakil Bupati Buton Launching Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun
Bupati Buton, La Bakry membawa rombongan Tari Kambero. Tarian ini, di Buton, biasa untuk menyambut tamu, yang dimainkan 10 penari muda, lelaki dan perempuan. Ada beberapa jenis tarian untuk menyambut tamu, yang dimainkan oleh penari tua, hingga penari remaja (perempuan). Namun Tarian Kambero dengan andalan gerak dinamis dan permainan kipas ini yang dipilih untuk sajikan di Kendari.
Adapun ke-9 bupati/wali kota penerima Anugerah Kebudayaan PWI Pusat, tanpa peringkat, yaitu Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran (Datuak Paduko Malano), Bupati Magetan, Suprawoto, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, Bupati Indramayu, Hj. Nina Agustina, Wali Kota Bekasi, Bupati Sumbawa, Musyafirin, Wali Kota Bengkulu, H. Helmi Hasan, Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, Bupati Buton, La Bakry dan Bupati Lamandau, Hendra Lesmana.