Matangkan SP2020, BPS Buton Gelar Pelatihan Petugas Sensus

pegawai BPS Buton terlihat sedang melakukan foto bersama petugas sensus (Foto: Istimewa)

BUTON, BUTONSATU.com -  Badan Pusat Statistik Kabupaten Buton menggelar pelatihan petugas Sensus Penduduk 2020 (SP2020) Lanjutan di Hotel Zenith dan Hotel Mira Baubau, Kamis (12/5/2022). Pelatihan ini menjadi salah satu persiapan SP2020, sebelum petugas terjun ke lapangan 15 Mei 2022 mendatang.

Kepala BPS Kabupaten Buton Zablin, SST, M.Si, menjelaskan terdapat 170 petugas yang nantinya diterjunkan pada pelaksanaan SP2020 lanjutan di Kabupaten Buton, Buton Selatan dan Buton Tengah. Mereka terdiri dari 156 orang mitra statistik dan 14 orang pegawai BPS sebagai koordinator sensus kecamatan.

"Kegiatan pelatihan dilaksanakan dalam dua gelombang yaitu gelombang pertama pada tanggal 8-11 Mei 2022 dan gelombang kedua dilaksanakan pada tanggal 11-14 Mei 2022" ungkapnya.

Dikatakannya, kegiatan SP2020 merupakan kegiatan prioritas nasional yang secara umum bertujuan untuk menyediakan indikator strategis seperti Angka Kematian Ibu (AKI), Angka kematian Bayi (AKB), Angka Kelahiran (Total Fertility Rate), migrasi penduduk dan beberapa indikator lainnya.

Lebih lanjut Zablin menyampaikan, indikator tersebut digunakan untuk perencanaan dan evaluasi pembangunan, proyeksi penduduk 10, 20 atau bahkan 30 tahun yang akan datang dan tujuan-tujuan lain yang relevan. Rangkaian kegiatan SP2020 dilaksanakan dalam dua tahap yaitu short form yang dilaksanakan pada tahun 2020, kemudian dilanjutkan dengan long form atau SP2020 lanjutan pada tahun 2022.

Baca Juga: Dongkrak Pariwisata, Bupati Buton Buka Pelatihan Pengelolaan Usaha Homestay

Sebab menurutnya, pendataan long form tidak hanya mencakup parameter demografi namun juga pendidikan, disabilitas, ketenagakerjaan, dan perumahan guna menghasilkan indikator SDGs dan RPJMN bidang kependudukan. Disebut long form (LF) dikarenakan menggunakan kuesioner yang memuat pertanyaan yang lebih banyak dan kompleks.

"Pendataan dilakukan secara sampel di seluruh wilayah Indonesia dengan jumlah sampel sebanyak 4.294.896 rumah tangga dalam 268.431 blok sensus. Sementara itu, pendataan LF SP2020 di Kabupaten Buton, Buton Tengah, dan Buton Selatan jika digabung sebanyak 9.104 rumah tangga dalam 569 blok sensus," jelasnya.

Zablin menambahkan, kegiatan lapangan dimulai dengan pemutakhiran rumah tangga yang akan dilaksanakan pada tanggal 15-31 Mei 2022 kemudian dilanjutkan dengan pencacahan sampel rumah tangga pada tanggal 1-30 Juni 2022.

"Petugas LF SP2020 selanjutnya akan berkoordinasi dengan aparat desa/kelurahan kemudian mendatangi rumah tangga sampel secara door to door," katanya.

Dalam kesempatannya itu, Zablin berharap agar seluruh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Kabupaten Buton, Buton Tengah, dan Buton Selatan dapat menerima kedatangan petugas LF SP2020 serta dapat memberikan jawaban yang benar agar petugas sensus mendapatkan data yang akurat.

BAGIKAN: