BUTON, BUTONSATU.com - Bupati Buton Alvin Akawijaya Putra S.H menggelar rapat koordinasi bersama sejumlah Perusahaan Aspal yang ada di Kabupaten Buton untuk menyelesaikan keluhan masyarakat terkait aktivitas pengangkutan aspal di wilayah Kabupaten Buton, rapat digelar di Ruang VIP Bupati Buton, Sabtu 15 Maret 2025.
Dalam pertemuan itu, hadir OPD terkait seperti Dinas PUPR, BKAD, Bapenda, Dishub, Diskominfo, DLH. Sedangkan pengusaha Aspal yakni Ketua Aspabi, PT Putindo Bintech, Wika Aspal, PT BBM.
Bupati Buton dalam rapat tersebut, menegaskan pentingnya mencari solusi agar aktivitas pengangkutan aspal tidak mengganggu kenyamanan dan keselamatan warga.
“Kami menerima banyak laporan dari masyarakat terkait debu, kerusakan jalan, dan potensi kecelakaan akibat lalu lintas kendaraan pengangkut aspal. Oleh karena itu, kami mengadakan pertemuan ini untuk mencari solusi terbaik,” ujar Bupati.
Beberapa poin yang dibahas dalam rapat meliputi langkah-langkah penertiban kendaraan pengangkut aspal, peningkatan pengawasan terhadap jalur yang digunakan, serta kemungkinan perbaikan infrastruktur yang terdampak.
BACA JUGA:
- Update Perolehan Medali Porprov Sultra 2022: Kota Baubau Kokoh di Puncak Klasemen, Buton Turun Peringkat Empat
- Ribuan Warga Padati Acara Pekande-kandea, Rangkaian Hari Puncak HUT Kabupaten Buton
- Serah Terima Jabatan Bupati Buton, Ini Visi Misi Alvin Akawijaya Putra dan Syarifuddin Saafa Lima Tahun ke Depan
Selain itu, dibahas pula upaya untuk memastikan bahwa perusahaan yang terlibat dalam pengangkutan aspal mematuhi standar operasional yang telah ditetapkan.
Salah satu langkah penyelesaian yang akan dilakukan pemerintah daerah adalah telah menetapkan rute baru yang akan digunakan oleh truk pengangkut aspal guna mengurangi dampak terhadap masyarakat. Selain itu, perusahaan aspal sepakat untuk melakukan perbaikan jalan serta memberikan kontribusi bagi 10 desa yang terdampak.
Ia juga akan menyerahkan izin temporer atau de facto kepada dinas terkait, dengan catatan bahwa izin tersebut bisa dicabut sewaktu-waktu jika ditemukan pelanggaran.
Selain itu juga Bupati Buton Alvin Akawijaya Putra, optimistis bahwa langkah ini adalah solusi terbaik untuk mengatasi keresahan warga sekaligus menjaga perekonomian daerah.
Dalam hal tersebut pula, pihak perusahaan berkomitmen untuk menjalankan apa yang menjadi kewajiban sebagai produsen Aspal Buton di Buton ini.
Pihak perusahaan dalam komitmennya akan memperbaiki jalan yang terdampak akibat aktivitas mereka.
Sehingga Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra, menegaskan bahwa kesepakatan ini akan dituangkan lebih rinci dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU).
Dengan langkah ini, diharapkan perusahaan aspal bisa lebih bertanggung jawab dalam operasionalnya, sehingga keseimbangan antara kepentingan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dapat tetap terjaga.