Penerapan PPKM Mikro di Desa Bajo Bahari, Sekdes: Berdampak Baik, Masyarakat Terhindar dari Covid-19

Posko PPKM Mikro Desa Bajo Bahari, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Foto: Doc Pemdes Bajo Bahari)

BUTON, BUTONSATU.com - Pemerintah Desa (Pemdes) Bajo Bahari, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton hingga kini masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.

Kepala Desa Bajo Bahari melalui Sekretaris Desa (Sekdes) Rangga menyebut, PPKM Mikro tersebut sudah diterapkan di Bajo Bahari sejak bulan Mei lalu.

"Sudah, kami sudah terapkan dari bulan Mei lalu pas lebaran Idul Fitri," katanya saat ditemui langsung di Kantor Desa Bajo Bahari, Kamis (23/09/2021).

Rangga mengatakan, PPKM Mikro berdampak baik bagi masyarakat Desa Bajo Bahari.

Baca Juga: Sekdes Bajo Bahari Bicara Soal Manfaat Dana Desa: Adanya Dana Desa Infrastruktur Tercapai

"Untuk dampak buruknya tidak ada, dan untuk dampak baiknya masyarakat Desa Bajo Bahari terhindar dari Covid-19," ujarnya.

Ia membeberkan anggaran pelaksanaan penerapan PPKM Mikro di Desa Bajo Bahari yang mencapai Rp85 juta lebih.

"Itu dananya kita ambil dari Dana Desa untuk dipakai beli masker dan hand sanitizer, cuma dua item itu saja," tuturnya.

"Anggarannya RP85.714.800," sambung Rangga.

Rangga berharap, dengan adanya PPKM Mikro, masyarakat Desa Bajo Bahari terhindar dari Covid-19 dan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.

BAGIKAN: