BUTON, BUTONSATU.com - Polres Buton bekerja sama dengan instansi Pemerintah Kabupaten Buton dan media lokal Butonsatu.com, telah menggelar penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dalam rangka Penerimaan Anggota Polri Tahun 2024. Acara tersebut berlangsung di Aula Endra Dharmalaksana pada hari Selasa, 2 April 2024.
Dalam sambutannya, Kapolres Buton AKBP Rudy Silaen, menegaskan pentingnya kerjasama dengan instansi terkait yang tertuang dalam MoU tersebut. Dia menekankan prinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel, Humanis) sebagai landasan kerjasama yang harus dijunjung tinggi.
"Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) ini melibatkan instansi Pemerintah Kabupaten Buton yakni Dinas Pendidikan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, serta Media Butonsatu.com. Pentingnya kerjasama dengan eksternal yakni instansi/pihak terkait, yang tertuang dalam nota kesepahaman (MoU) dengan prinsip BETAH ( Bersih, Transparan, Akuntabel, Humanis). Menegaskan bahwa giat ini bersih tidak ada pungutan atau biaya yang dibebankan kepada masyarakat saat penerimaan anggota polri T.A 2024", jelasnya.
Rudy juga menjelaskan bahwa kegiatan penerimaan anggota Polri ini bukan hanya sekadar seleksi putra-putri terbaik dari Kabupaten Buton dan Buton Selatan, tetapi juga sebagai upaya pembentukan karakter yang berkualitas. Menurutnya, karakter dan mental calon anggota Polri juga harus menjadi fokus utama dalam proses seleksi tersebut.
BACA JUGA:
Dalam konteks ini, Rudy menegaskan bahwa Polri bertugas untuk mengayomi dan melindungi masyarakat, dan oleh karena itu, pembentukan karakter yang baik menjadi hal yang sangat penting. Dia menekankan bahwa penerimaan anggota Polri harus menghasilkan individu yang tidak hanya kompeten secara profesional, tetapi juga memiliki integritas moral yang tinggi.
"Dalam proses penerimaan ini, selain menyeleksi putra putri terbaik kita, namun yang menjadi poin penting adalah harus dilihat karakter. Menurut saya ini merupakan suatu tantangan dalam penyeleksian ini. Pembentukan karakter atau mental wajib dilihat juga. Jangan karena dia sudah ada pekerjaan, lalu menjadikan dia "besar kepala" itu tidak boleh, jangan sampai terjadi. Ingat !!! Polri itu mengayomi dan melindungi masyarakat," tegasnya.
Penandatanganan MoU ini dianggap sebagai momen penting dalam mewujudkan proses rekrutmen yang bersih dan transparan. Rudy berharap dengan adanya kerjasama ini, banyak putra-putri dari Kabupaten Buton dan Buton Selatan dapat lolos seleksi dan menjadi bagian dari Polri yang bermartabat, siap untuk melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat sesuai dengan harapan.