BUTON, BUTONSATU.com - Pengaspalan jalan tani dan pembuatan saluran drainase yang menjadi prioritas pekerjaan fisik Pemerintah Desa Lapodi, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, tahun inj belum berjalan.

Kepala Desa Lapodi La Haina, melalui Sekretaris Desa (Sekdes) Irwan menjelaskan, pihaknya masih menunggu regulasi.

"Saat ini kita lagi menunggu regulasi, namun sampai pertengahan bulan September tak kunjung ada, maka otomatis dua pekerjaan fisik tersebut belum dikerjakan," kata Irwan, ditemui di ruang kerjanya, Rabu (01/09/2021).

Lanjut Irwan, untuk anggaran kedua item pekerjaan tersebut sudah siap yakni kurang lebih Rp260 juta. Panjang pengaspalan jalan tani tersebut sekitar 600 meter dan saluran drainase lebih kurang 50 meter.

Baca Juga: Pengaspalan Jalan Tani Menjadi Prioritas Utama Pemdes Lapodi Tahun 2021

Dikatakannya lagi, untuk pekerjanya sendiri dilakukan swadaya oleh masyarakat, karena ada biaya Hari Orang Kerja (HOK) dari total anggaran yang ada.

"Nantinya pekerjakan akan dikerjakan secara swadaya masyarakat. Karena ada hari orang kerja," jelasnya.

Irwan menyebut, anggaran dua item fisik tersebut bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2021, sisa dari bantuan langsung tunai (BLT) dan pemberdayaan masyarakat.

Untuk diketahui, pagu keseluruhan dana desa (DD) Desa Lapodi tahun 2021 sebesar Rp994.649.000.