Tiga Prioritas Utama Program Desa Wasuemba, Salah Satunya Pengembangan Wisata Pantai Lahonduru

Kades Wasuemba, La Tuni. (Foto Ruslid La Isi/ButonSatu)

BUTON, BUTONSATU.com -  Sejak dipercaya menjadi Kepala Desa (Kades) oleh masyarakat Desa Wasuemba, Kecamatan Wabula, Kabupaten Buton, La Tuni terus menorehkan pembangunan desa yang telah dipimpinnya.

Kades Wasuemba ini selalu memprioritaskan pembangunan yang menyentuh masyarakatnya. Tak tanggung-tanggung tahun ini lewat Dana Desanya (DD) tahun 2021 La Tuni akan memprogramkan pengadaan tong sampah pada masing-masing rumah.

Selain itu, Kades La Tuni juga akan memprogramkan pengadaan mesin pompa air dan pipa untuk masyarakatnya. Juga ia akan kembali melanjutkan pembangunan jembatan lingkar Lahonduru.

Baca Juga: Bangun Destinasi Wisata Gunakan Dana Desa, Kades Wasuemba Diapresiasi Bupati

"Tahun ini yang kami programkan itu adalah melanjutkan pembangunan jembatan wisata Lahonduru, pengadaan tong sampah untuk masing-masing rumah dan pengadaan mesin dan pipa air," katanya saat dikonfirmasi di Puskesmas Wabula, Kamis (11/2/2021).

Dalam pandangannya, salah satu potensi besar yang dimiliki Desa Wasuemba adalah potensi pariwisata. Olehnya itu, jika dikelola dan dipromosikan dengan baik maka akan banyak menarik perhatian para wisatawan.

Baca Juga: Jelajahi Pantai Lahonduru, 'Surga' Kecil di Ujung Selatan Buton

"Disini banyak sekali spot-spot wisata dan jembatan lingkar Lahonduru ini akan menjadi wisata unggulan karena disini terdapat ikan purba. Olehnya itu kenapa kita ingin lanjutkan pembangunan jembatan wisata Lahonduru lagi karena itu akan mendorong wisatawan berdatangan," tuturnya.

Ditambahkannya, jika anggaran DD tahun 2021 ini masih memungkinkan lagi setelah lanjutan pembangunan jembatan wisata Lahonduru, pengadaan tong sampah dan pengadaan mesin pompa dan pipa air, La Tuni akan melakukan pengadaan panggung permanen.

"Kalau sudah selesai tiga prioritas utama tersebut kami akan pengadaan panggung permanen. Untuk anggaran tahun ini itu yang kita prioritaskan tapi kalau anggarannya tidak mencukupi maka kita akan prioritaskan anggaran tahun 2022," tutupnya.

BAGIKAN: