JAKARTA, BUTONSATU.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Muktamar IX PPP secara virtual. Jokowi berharap PPP kedepan dapat semakin berkontribusi mempercepat pembangunan nasional Indonesia.
"Sebagai partai Islam tertua dan partai pemersatu umat yang terpercaya, yang dipercaya umat, PPP sudah pasti sangat berpengalaman dalam ikut membangun bangsa besar ini. PPP juga bisa menjadi contoh, bisa menjadi teladan bagi organisasi lain dalam memperkokoh persatuan dan kerukunan kita dan dalam mempercepat pembangunan nasional Indonesia," kata Jokowi, dalam tayangan yang disiarkan akun YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (18/12/2020).
Dikutip dari Detik.com, Jokowi meyakini Muktamar IX PPP ini dapat memperkokoh persatuan partai secara nasional. Serta menjadi pijakan kebangkitan PPP untuk memenangkan hati umat.
"Saya meyakini Muktamar IX ini menjadi arena untuk memperkokoh persatuan partai, untuk memperkokoh persatuan nasional, dan memperbesar kontribusi partai dalam pembangunan nasional. Serta menjadi pijakan bagi kebangkitan PPP untuk memenangkan hati umat," ujarnya.
Ketua Umum PPP Soeharso Monoarfa menyebut Muktamar IX ini mengambil tema "merawat persatuan dengan pembangunan". Dia menyebut tema itu akan menjadi tema perjuangan PPP untuk pemilu 2024.
"Di logo Muktamar ke-IX ini terbentang tulisan merawat persatuan dengan pembangunan, inilah tema Muktamar ke-IX PPP dan ini pula akan menjadi tema perjuangan PPP menuju pemilu 2024," ujar Soeharso.
Dalam Muktamar ini, PPP bakal memilih ketua umum baru definitif. Semenjak Romahurmuziy atau Rommy dicokok KPK, posisi ketum PPP dijabat seorang Plt, yakni Suharso Monoarfa.
"(Kandidat caketum) sementara masih Pak Suharso Monoarfa dan Gus Yasin. Tapi kalau lihat hasil rapimwil DPW-DPW, banyak yang menyebut nama Pak Suharso, bahkan minta aklamasi," ucap Sekretaris OC Muktamar IX PPP, Achmad Baidowi atau Awiek.