BUTON, BUTONSATU.com - Kapolres Buton AKBP Gunarko menilai secara umum pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro dengan desa di Kabupaten Buton belum berjalan dengan baik.
Hal itu dikatakan Kapolres Buton bukanlah sebuah isapan jempol belaka, tapi melaingkan suatu fakta berdasarkan hasil laporan dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas dari masing-masing wilayah desa binaannya.
"Saya mendapatkan laporan dari rekan-rekan Babinsa dan Bhabinkamtibmas bahwa PPKM Mikro yang sudah kita bentuk ini belum berjalan secara optimal," kata AKBP Gunarko saat memberikan sambutan dalam acara launching aplikasi Buton Peduli Isoman, Kamis (26/8/2021).
"Kebanyakan hanya bikin-bikin spanduk, bikin pos dan juga strukturnya tapi dinamika kegiatannya sangat minim," sambungnya.
Sehingga, lanjut Kapolres Buton, masyarakat yang mungkin sudah terkonfirmasi positif dan bergejala berdasarkan hasil Swab maupun hasil PCR selama ini belum ada sentuhan baik dari jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Buton maupun dari Pemdes itu sendiri.
BACA JUGA:
Baca Juga: Bersama Kapolres, Bupati Buton Launching Aplikasi Buton Peduli Isoman
"Akhirnya, faktanya menunggu mereka sembuh ataupun tiba-tiba kita mendengar mungkin ada yang sudah meninggal dunia," ujarnya.
Tak hanya itu, orang nomor satu ditubuh Polres Buton ini juga memaparkan bahwa tingkat penyebaran Covid-19 di Kabupaten Buton relatif tinggi, seperti yang terjadi pada Senin (23/8/2021) dirilis yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 18 orang, kemudian esoknya bertambah lagi 16 orang.
"Sehingga kemarin kami bentuk tim kecil mengundang dari Pol PP, Dinas Kesehatan Kabupaten Buton, BPBD dan TNI Polri untuk membahas apa yang bisa kita lakukan ini agar penyebaran Covid-19 bisa berkurang," tuturnya.
Untuk mengantisipasi tingkat penularan Covid-19 itu, Kapolres Buton meminta agar posko-posko PPKM skala mikro yang tersebar di tiap-tiap desa dan kelurahan dimanfaatkan dengan baik sehingga penelusuran terhadap masyarakat yang mempunyai gejala Covid-19 maupun yang sedang menjalani isolasi mandiri bisa terpantau.
"Marilah Covid-19 ini kita jadikan sebagai PR utama kita, mari kita bersama-sama saling membantu untuk menekan tingkat penularan Covid-19 di Kabupaten Buton ini melalui sosialisasi kepada masyarakat tentang program-program dari pemerintah pusat agar masyarakat disiplin melaksanakan Prokes dan menerapkan 6 M serta mensukseskan program vaksinasi," tutupnya.