Penjabat Bupati Buton Mewisuda 44 Santri Hafidz dan Hafidzah Al-Ikhlas Pasarwajo

Pj. Bupati Buton Drs. La Ode Mustari, M.Si., menyematkan toga dan sertifikat hafalan Quran kepada 44 santri dari Rumah Tahfidz Al-Ikhlas Pasarwajo di Aula Kantor Bupati Buton pada Rabu, 8 November 2023 (Foto: Agung - Kominfo)

BUTON, BUTONSATU.com - Penjabat Bupati Buton Drs. La Ode Mustari, M.Si., merayakan keberhasilan dengan menyematkan toga dan sertifikat hafalan Quran kepada 44 santri dari Rumah Tahfidz Al-Ikhlas Pasarwajo. Upacara wisuda yang diselenggarakan di Aula Kantor Bupati Buton pada Rabu, 8 November 2023, ini menjadi momen penting dalam memuliakan Alquran di kalangan masyarakat.

Pj. Bupati Buton menggarisbawahi pentingnya kerjasama antara Pemda Buton dan Kemenag Kabupaten Buton dalam mendirikan Rumah Tahfidz Al-Ikhlas. Dia mengungkapkan, "Kegiatan ini memegang peranan penting dalam upaya menumbuhkembangkan minat baca Alquran di kalangan masyarakat untuk membumikan Alquran." ungkapnya.

Tak hanya itu, Pj. Bupati juga mengapresiasi guru, ustadz, dan ustadzah yang telah gigih membimbing para santri menjadi hafidz dan hafidzah Alquran. Dia menyampaikan harapannya kepada para santri yang telah menyelesaikan target hafalan, mendorong mereka untuk terus meningkatkan hafalan dan menjaga keistimewaan tersebut.

Pj. Bupati Buton Drs. La Ode Mustari, M.Si., menyematkan toga dan sertifikat hafalan Quran kepada 44 santri dari Rumah Tahfidz Al-Ikhlas Pasarwajo di Aula Kantor Bupati Buton pada Rabu, 8 November 2023 (Foto: Agung - Kominfo)

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kemenag Kabupaten Buton menyoroti bahwa mendirikan Rumah Tahfidz Al-Ikhlas membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak, terutama dari Pemda dan stakeholder lainnya. Anggaran sekitar 250 juta dari Pemda Buton dan dana lainnya dari sumbangan, termasuk sedekah subuh dan iuran orang tua santri, menjadi penyokong penting bagi keberlangsungan Rumah Tahfidz.

Kepala Kemenag juga menekankan perlunya dukungan untuk memulai dan menjaga keberlangsungan Rumah Tahfidz ini, menggambarkan betapa pentingnya peran semua pihak dalam mendukung anak-anak untuk terus dekat dengan Alquran.

"Untuk memulai hal yang luar biasa ini membina anak-anak kita bukan hal yang mudah untuk itu kami mohon dukunganya, partisipasinya, kebersamaannya untuk bagaimana anak-anak ini selalu dekat dengan Alquran," ungkapnya

Upacara wisuda ini juga diharapkan menjadi awal bagi lahirnya generasi penghafal Alquran yang luar biasa, tidak hanya dalam hafalan tetapi juga dalam keindahan bacaan Alquran. Kepala Kemenag pun berharap agar Pemda Buton terus mendukung kelangsungan program ini.

BAGIKAN: